M.K.S.A (Mager Kepanjangan, Singkat Aja)
Intinya… KLH dan Pemprov DKI Jakarta meluncurkan roadmap pengelolaan sampah 2025-2026 dengan Jakarta Utara sebagai percontohan. Strategi mencakup partisipasi masyarakat, optimalisasi TPS, teknologi ramah lingkungan, dan RDF Plant. Pemerintah pusat mendukung penuh agar menjadi model pengelolaan sampah nasional.
Intinya… KLH dan Pemprov DKI Jakarta meluncurkan roadmap pengelolaan sampah 2025-2026 dengan Jakarta Utara sebagai percontohan. Strategi mencakup partisipasi masyarakat, optimalisasi TPS, teknologi ramah lingkungan, dan RDF Plant. Pemerintah pusat mendukung penuh agar menjadi model pengelolaan sampah nasional.
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) bersama Pemprov DKI Jakarta siap mengimplementasikan roadmap pengelolaan sampah 2025-2026 dengan Jakarta Utara sebagai wilayah percontohan. Roadmap ini diserahkan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, dalam apel pagi di Kantor Walikota Jakarta Utara, 17 Februari 2025.
“Jakarta adalah parameter kebijakan nasional dalam pengelolaan sampah,” ujar Teguh. Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, menegaskan jika Jakarta berhasil, maka daerah lain dapat mengikutinya. Jakarta menghasilkan 8.000 ton sampah per hari yang membebani TPST Bantargebang yang kini telah menampung 55 juta ton sampah.
Hanif Faisol mengapresiasi langkah Pemprov DKI Jakarta yang berani mendeklarasikan roadmap ini. “Masyarakat bisa mengawal keseriusan kita dalam menangani sampah Jakarta,” ujarnya.
Strategi roadmap ini mencakup:
- Hulu: Peningkatan partisipasi masyarakat, penguatan bank sampah, dan ekonomi sirkular,
- Tengah: Optimalisasi TPS dan TPS 3R, teknologi ramah lingkungan, serta efisiensi pengangkutan sampah, dan
- Hilir: Pembangunan fasilitas Refuse-Derived Fuel (RDF) Plant dan kerja sama swasta untuk pengelolaan berkelanjutan.
Selain itu, roadmap juga mencakup edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang benar serta penerapan kebijakan insentif bagi pelaku industri yang mendukung program pengurangan sampah.
Pemerintah pusat berkomitmen mengawal pilot proyek Jakarta Utara agar menjadi model pengelolaan sampah yang efektif. Hanif menegaskan bahwa seluruh pemerintah daerah harus menyelesaikan roadmap pengelolaan sampahnya hingga akhir Februari 2025.
Teguh berharap roadmap ini dapat memperkuat sinergi dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih baik, terintegrasi, dan ramah lingkungan. Ia juga mengajak sektor swasta untuk lebih aktif berperan dalam mendukung program daur ulang dan inovasi teknologi pengolahan sampah.
