M.K.S.A (Mager Kepanjangan, Singkat Aja)
Intinya… Kepolisian Buenos Aires, akhirnya mengeluarkan pernyataan berkaitan dengan kematian mantan personel One Direction, Liam Payne. Polisi mengatakan bahwa ia kemungkinan meninggal akibat melompat dari kamarnya.
Intinya… Kepolisian Buenos Aires, akhirnya mengeluarkan pernyataan berkaitan dengan kematian mantan personel One Direction, Liam Payne. Polisi mengatakan bahwa ia kemungkinan meninggal akibat melompat dari kamarnya.
Kematian Liam Payne, mantan personel boyband asal Inggris, One Direction menyisakan duka bagi para pengagumnya. Kabar ini terbilang sangat mengagetkan, apalagi ia diketahui sedang berlibur di Palermo pada saat itu. Dikonfirmasi dari laporan kepolisian Buenos Aires pada Rabu (16/10), member One Direction ini meninggal akibat melompat dari balkon kamarnya yang ada di lantai 3 hotel. Pihak CasaSur Hotel pada waktu itu sempat melaporkan: "laki-laki agresif yang sepertinya berada di bawah pengaruh obat-obatan atau alkohol". Akan tetapi, pihak kepolisian masih belum bisa memastikan hal ini karena autopsi masih berjalan.
Liam Payne meninggal di usia yang masih terbilang muda, yaitu 31 tahun. Mantan personel One Direction ini mengawali karier musiknya di usia 15 tahun. Ia dan keempat personel lainnya dipersatukan dalam kontes tarik suara, X-Factor. Sebelumnya semua personel mengikuti kontes ini sebagai solois, namun dipersatukan menjadi grup dan keluar sebagai juara 3 kontes tersebut. Kelima orang ini kemudian melanjutkan kariernya sejak 2010 dan mulai menduduki puncak musik dunia dengan banyak penggemar. Liam juga diketahui sedang menggarap album kedua, yang belum sempat dirilis sampai saat ini.
Kematiannya membawa duka bagi semua penggemar One Direction. Meskipun grup ini dikabarkan sudah tak bersama dan masing-masing anggotanya sudah berkarier sendiri, namun para penggemar masih berharap mereka tampil bersama dalam satu panggung seperti dulu. Sebelum meninggal, Liam diketahui sempat berjuang melawan masa-masa krisis akibat depresi yang ia derita. Ia juga sangat terbuka akan hal ini, dan sempat mengatakan bahwa ia telah mengikuti pemulihan atau rehabilitasi kecanduan alkohol pada Juli 2023 lalu. Ia juga mengatakan sempat beberapa kali memiliki keinginan untuk mengakhiri hidup, namun ia banyak dikuatkan oleh orang-orang sekitarnya. Kabar kematian Liam tentu sangat disayangkan, karena semua penggemar sampai saat ini masih belum percaya akan kepergiannya.
Depresi bukanlah hal sepele yang bisa diabaikan. Beberapa institusi yang merupakan bagian dari Kementerian Kesehatan pun dapat membantu. Segera cari bantuan bila anda mengalami depresi, atau bahkan sampai memiliki keinginan untuk mengakhiri hidup:
Yayasan Pulih: (021) 78842580.
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293