M.K.S.A (Mager Kepanjangan, Singkat Aja)
Intinya… PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) telah melunasi obligasi sebesar US$ 396,70 juta tepat waktu di tahun 2024. Ini bagian dari obligasi US$ 1,35 miliar yang diterbitkan pada 2014.
Intinya… PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) telah melunasi obligasi sebesar US$ 396,70 juta tepat waktu di tahun 2024. Ini bagian dari obligasi US$ 1,35 miliar yang diterbitkan pada 2014.
Emiten distributor gas BUMN, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), telah menyelesaikan pelunasan sisa obligasi yang jatuh tempo tahun ini senilai US$ 396,70 juta atau setara dengan Rp 6,36 triliun. Pelunasan ini dilakukan tepat waktu sesuai jatuh tempo di tahun 2024.
Pelunasan surat utang ini merupakan bagian dari keseluruhan nilai obligasi sebesar US$ 1,35 miliar yang diterbitkan pada tahun 2014 dan dicatatkan pada Singapore Exchange. PGN menggunakan kombinasi dana internal dan fasilitas kredit yang dimiliki sejak tahun 2023 untuk melunasi obligasi tersebut. Nilai pelunasan di tahun 2024 ini sesuai dengan sisa surat utang yang masih beredar setelah beberapa aksi korporasi yang dilakukan manajemen, termasuk pembelian kembali surat utang tersebut pada tahun 2022 dan 2023.
Direktur Keuangan PGN, Fadjar Harianto Widodo, menyatakan bahwa pelunasan ini merupakan bagian dari strategi manajemen atas liabilitas PGN yang bertujuan untuk memperkuat kinerja keuangan perusahaan dan meningkatkan kepercayaan investor. “Langkah ini menunjukkan komitmen PGN dalam menjaga stabilitas keuangan perusahaan dan memberikan nilai lebih bagi investor.” ungkap Fadjar. Dengan pelunasan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan PGN ke depannya, terutama dalam aspek yang terkait beban bunga dan memperkuat posisi keuangan perusahaan
Selain itu, PGN akan mengambil peran terdepan dalam meningkatkan pemanfaatan gas bumi melalui integrasi infrastruktur eksisting agar semakin berkembang, termasuk agregasi komoditas gas bumi. Dengan integrasi dan agregasi infrastruktur serta molekul gas, PGN akan dapat memenuhi kebutuhan permintaan di titik ekonomi baru dan kawasan-kawasan industri baru melalui berbagai moda transportasi gas dan jenis molekul gas bumi, termasuk CNG dan LNG.
Menurut analisa AI dari Pukulenam, menunjukkan hasil bobot 0.65, sentiment pasar terhadap langkah pelunasan obligasi oleh PGN ini adalah positif 🚀. Analisa ini menunjukkan bahwa investor dan pasar secara umum menyambut baik langkah strategis PGN dalam mengelola liabilitasnya, yang diharapkan dapat memperkuat kinerja keuangan perusahaan ke depannya.
Meskipun analisa AI ini menunjukkan sentiment positif, penting untuk melakukan analisa pasar menyeluruh dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum mengambil keputusan investasi. Analisa AI merupakan alat bantu yang berguna namun tidak menggantikan analisa mendalam dan komprehensif.
Langkah strategis ini diharapkan dapat memperkuat peran PGN sebagai perusahaan terdepan di sektor gas bumi, sekaligus berkontribusi pada pembangunan ekonomi nasional dengan menyediakan energi yang efisien dan ramah lingkungan.